STEVANI On Social Media

Thursday, July 12, 2018

Manajemen Produksi

Proses produksi/ konfersi ialah serangkaian tugas yang menggunakan sumber daya untuk memperoleh barang dan jasa.
Sumber daya pokok yang dipakai untuk berproduksi yakni :

  • Sumber daya manusia
  • Bahan baku
  • Gedung/kantor
Semua sumber daya pokok produksi digabungkan dan membuat pos kerja dan jalur produksi. Pos kerja ialah bagian pekerjaan dimana satu/ lebih karyawan diberikan tugas khusus. Jalur produksi yakni urutan pos kerja dimana setiap pos kerja dirancang untuk mengerjakan tahap khusus dari proses produksi tersebut.
Faktor yang mempengaruhi keputusan lokasi pabrik :
  • Biaya ruang kerja
  • Biaya tenaga kerja
  • Insentif pajak
  • Sumber permintaan
  • Akses ke transportasi
  • Ketersediaan tenaga kerja
Rancangan dan tata letak
Rancangan merupakan ukuran dan struktur pabrik/kantor. Tata letak merupakan pengaturan mesin dan perlengkapan dalam gedung/pabrik.
Faktor-faktor yang mempengaruhi rancangan dan tata letak, antara lain:

  • Karakteristik lokasi. Misalnya perusahaan mendapat lahan dengan biaya yang mahal maka pada umumnya perusahaan akan membangun gedung yang tidak luas namun bertingkat.
  • Proses produksi. Menyangkut tata letak produk dimana diletakan sesuai urutan produksi.
  • Jenis produk. Bergantung pada selera konsumen.
  • Kapasitas produksi yang diinginkan. Jumlah produksi yang harus ditinggikan karna permintaan yang tinggi maka gedung perusahaan akan dibangun lebih tinggi lagi.
Pengawasan produksi
Pengawasan produksi terdiri dari :
  • Pembelian bahan baku. Misalnya dalam pembelian bahan baku dapat sebagai pelanggan dan adanya ikatan yang bisa menurunkan atau menciptakan potongan harga pada pembelian bahan baku.
  • Pengawasan persediaan. Menyangkut jumlah barang sebagai persediaan yang meramalkan harga bahan baku yang tiba tiba akan naik.
  • Routing (rute). Urutan rute tugas yang diperlukan untuk menghasilkan sebuah produk.
  • Penjadwalan. Penentuan kapasitas produksi setiap hari kerja sesuai dengan target dan jumlah permintaan konsumen.
  • Pengendalian kualitas. Pengawasan dalam proses produksi agar menjaga kualitas tetap baik dan melihat selera konsumen dengan mengendalikan kualitas.
  • Pengawasan mesin. Dimana bertujuan untuk mesin tetap baik dalam proses produksi sehingga swatu waktu tidak terjadi kerusakan mesin mesin produksi yang dapat menghambat proses produksi.

No comments:

Post a Comment