STEVANI On Social Media

Tuesday, July 17, 2018

Peran dan Tugas Koperasi

Kelemahan-kelemahan kegiatan usaha koperasi (sumber: Seminar Pembinaan KUD Mandiri-jawa tengah-Semarang oleh Tuti Trisnawai, 2009)

  • Koperasi belum menjadi saluran (outlet) yang mantap bagi anggota maupun masyarakat
  • Koperasi tidak mampu menghadapi persaingan usaha
  • Koperasi belum mampu memanfaatkan dana, tenaga dan sarana yang telah dimiliki secara maksimal
  • Koperasi belum dapat mengembangkan diversivikasi usaha yang bersifat vertikal maupun horisontal
  • Koperasi belum miliki prasarana dan sarana usaha yang lengkap untuk menunjang usahanya
  • Kegiatan usaha koperasi masih tergantung oleh fasilitas perkreditan
  • Pengelolaannya belum mamperhatikan efisiensi dan efektivitas usaha
  • Keterbatasan kemampuan para pelaksana usaha (manajemen) dalam perencanaan organisasi dan pengendalian
  • Volume usaha koperasi belum sepenuhnya ditingkatkan (kualitas barang dan jasa, pemasaran, perputaran modal, teknologi tepat guna dan kecepatan/ ketepatan pelayanan)
  • Kesalahan persepsi pelaksana dan para pembina terhadap program usaha koperasi
Peran koperasi dalam bidang ekonomi
  • Menumbuhkan motivasi berusaha yang lebih berperikemanusiaan
  • Mengembangkan metode pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) yang lebih adil
  • Memerangi monopoli dan bentuk-bentuk konsentrasi modal lainnya
  • Menawarkan barang dan jasa dengan harga yang lebih murah
  • Meningkatkan penghasilan anggota-anggotanya
  • Menyederhanakan dan mengefisienkan sistem tata niaga
  • Menumbuhkan sikap jujur dan keterbukaan dalam pengelolaan perusahaan
  • Menjaga keseimbangan antara permintaan dan penawaran
  • Melatih masyarakat untuk menggunakan pendapatannya secara efektif
Peran koperasi dalam bidang sosial
  • Mendidik anggota-anggotanya untuk memiliki semangat bekerjasama dan berkorban sesuai dengan kemampuan masing-masing
  • Mendorong terwujudnya suatu tatanan sosial yang manusiawi atas rasa persaudaraan dan kekeluargaan
  • Mendorong terwujudnya suatu tatanan sosial yang bersifat demokratis
  • Mendorong terwujudnya suatu tatanan sosial yang tentram dan damai
BACA JUGA :
Upaya-upaya pemecahan menghadapi masalah di bidang usaha
  • Mengidentifikasi potensi ekonomi, membuat perencanaan usaha, menyusun organisasi serta menyiapkan karyawan sesuai keahliannya
  • Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang usaha
  • Mengembangkan usaha koperasi sesuai kepentingan anggota maupun masyarakat
  • Memilih teknologi tepat guna, sarana yang memadai dan meningkatkan ketrampilan mengelola sarana usaha tersebut
  • Jangkauan pelayanan kepada anggota dan masyarakat secara merata di seluruh wilayah kerja koperasi
  • Peningkatan volume usaha berdasarkan suatu perencanaan yang mantap melalui penekanan biaya
  • Memberikan motivasi kemampuan petugas pelaksana usaha denvan sistem perangsangan (bonus) yang wajar
  • Meningkatkan permodalan demi tercapainya struktur permodalan yang sehat
  • Mendorong terwujudnya kerjasama yang serasi antar koperasi dengan organisasi lainnya
  • Kesamaan persepsi bagi petugas pelaksaannya dalam menjabarkan teknis operasional dsn tujuan akhir yang hendak dicapai
  • Meningkatkan kemampuan untuk berinteraksi secara aktif dalam iklim usaha untuk kemudahan mendapatkan kredit, bantuan tenaga manajemen, latihan dan pendidikan serta kemampuan usaha lainnya.
Artikel Terkait :

No comments:

Post a Comment